Material

Apa itu Pondasi Bore Pile?

Apa itu Pondasi Bore Pile

Pondasi bore pile merupakan tipe pondasi yang digunakan pada bangunan vertikal atau bertingkat dengan lapisan lantainya cenderung banyak. Pemilihan pondasi tipe ini dianggap efektif untuk mengatasi masalah pembangunan yang berlokasi padat penduduk.

Pondasi bore pile merupakan tipe pondasi yang digunakan pada bangunan vertikal atau bertingkat. Selain itu, perlu mengetahui penggunaan, jenis-jenis bore pile, keuntungan dan kerugian serta sistem pelaksanaannya.

Hal tersebut dikarenakan adanya efektivitas peralatan yang dimanfaatkan dianggap lebih mudah dan tidak dapat menyebabkan tanah bergerak secara signifikan. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan bore pile dengan cara melakukan pengeboran pada lapisan tanah hingga mencapai tingkat kedalaman yang sudah ditentukan.

Penggunaan Pondasi Bore Pile

Penggunaan pondasi ini disarankan untuk digunakan pada kedalaman tanah keras sekitar 10 meter. Apabila jenis tanah dengan permukaan keras berada di kedalaman sekitar 20 meter di bawah muka tanah. Maka penggunaan pondasi yang disarankan adalah pondasi pancang maupun pondasi bore pile. Jika lapisan tanah terhalang oleh batu besar maka sangat disarankan untuk memanfaatkan kaison.

Jenis-Jenis Pondasi Bore Pile

Cara menggunkan pondasi jenis bore pile harus dilakukan pemasangan dengan cara mengebor terlebih dahulu. Apabila tanah yang sudah ditentukan dilakukan pengeboran untuk memasang pondasi ini maka selanjutnya, dilakukan pengisian tulangan yang sudah diinstalasi dan dicor beton. Jika tanah yang ditempati terkandung air, maka sebaiknya memasang pipa besi maupun biasa yang dikenal dengan nama temporary casing.

Penggunaan pipa tersebut digunakan untuk penahanan dinding lubang untuk mencegah longsoran. Casing yang digunakan dikeluarkan saat beton dicor. Apabila tanah keras maupun lunak, dasar tiang dapat diperbesar untuk menambah dukungan ujung tiang.

Baca juga:

Harga Tiang Pancang

Sebenarnya, bore pile sangat bervariasi. Beberapa diantaranya meliputi, perbesaran bore pile di ujung berbentuk trapesium, bore pile lurus untuk tanah berbatu, bore pile berujung bel dan bore pile untuk tanah berpermukaan keras.

Apa Saja Keuntungan Pondasi Bore Pile?

Bore pile dalam bidang konstruksi memiliki banyak kelebihan. Beberapa diantaranya, bore pile dimanfaatkan untuk pile cap, tingkat kedalamannya dapat beragam, penggunaannya dapat diaplikasikan sebelum tahapan selanjutnya diselesaikan.

Selain itu, bore pile dapat mengatasi geteran tanah saat dilakukan proses pemacangan, pondasi bore pile tidak terpengaruh kondisi tanah lempung dan tidak membuatnya bergerak ke samping karena kondisi tanah bergelombang.

Pondasi jenis ini tidak menghasilkan bunyi bising saat proses pemancangan. Gaya tahannya semakin besar untuk gaya ke atas karena dasar pondasi dapat dilakukan perbesaran. Ketahanannya terhadap beban lateral sangat tinggi.

Apa Saja Kekurangan Pondasi Bore Pile?

Selain memiliki keuntungan dalam pemancangan dan perkuatan pondasi konstruksi, bore pile memiliki kekurangan. Beberapa kekurangannya meliputi, pengaruh cuaca dapat mempengaruhi proses pengeboran maupun pembetonan.

Proses pengeboran dapat menyebabkan kepadatan tanah berpasir maupun tanah yang memiliki butiran kasar. Pengecoran akan terasa sulit apabila bersinggungan dengan air. Hal ini akan mempengaruhi kualitasnya.

Selain itu, perbesaran di bagian dasar tiang tidk dapat dilaksanakan pada tanah berpasir. Pengaliran air pada lubang bore pile dapat mengurangi daya dukung tanah pada tiang. Perlu melakukan pencegahan agar tidak terjadi ground loss. Kebutuhan biaya tinggi untuk jenis pekerjaan kecil. Hal ini dikarenakan kebutuhan beton relatif banyak.

Baca juga:

Harga Box Culvert

Bagaimana Sistem Pelaksanaan Pondasi Bored Pile?

Pondasi ini memiliki sistem dalam proses pelaksanaannya. Hal ini dilakukan untuk mempermudah sekaligus mempercepat proses pengerjaan dengan hasil sesuai dengan yang diharapkan. Berikut 3 sistem yang digunakan pada pengerjaan pondasi bore pile:

Sistem Grabbing

Sistem ini memerlukan casing untuk menahan longsoran saat dilakukan pemancangan. Casing yang sudah disediakan diletakkan ke dalam lubang dengan menekannya ke dalam sambil dilakuka pemutaran. Pada dasarnya, menggunakan sistem grabbing dapat dilakukan di semua jenis tanah. Namun, tanah yang paling baik yaitu tanah yang sulit untuk ditembus.

  • Sistem Augering
    Penggunaan sistem ini selain menggunakan auger juga membutuhkan bentonite slurry dan casing untuk menahan tanah longsoran. Bentonite slurry tidak dapat digunakan pada tanah yang memiliki tingkat permeabilitasnya tinggi. Hal ini dapat memicu perembesan melalui lapisan permeable.
  • Sistem Wash Boring
    Sistem ini seperti halnya dengan sistem pelaksanaan bore pile lainnya yaitu sama-sama menggunakan casing. Penggunaan bagian ini untuk menahan kelongsoran. Selain itu, menjadi pompa air dalam sirkulasi air saat dilakukan pengeboran. Penggunaan sistem paling tepat diaplikasikan pada kondisi tanah berpasir lepas. Selain itu, perlu digunakan tambahan tulangan sebagai penahan gaya lateral.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *