Material

Industri Besi Baja Jenis Dan Proses Pengolahannya

Industri Besi Baja Jenis Dan Proses Pengolahannya

Sebelum membahas mengenai proses pembuatan besi dan baja perlu diketahui bahwa besi dan baja merupakan jenis logam yang memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Keduanya banyak diaplikaiskan untuk berbagai proyek konstruksi dan maupun untuk kebutuhan hidup manusia.

Saat ini besi dan baja juga sudah menjadi suatu industri yang berkembang dimana produk ini sudah diinovasikan sesuai dengan kebutuhan manusia modern.

Perlu diketahui bahwa ada perbedaan antara besi dan baja. Baja sendiri sebenarnya merupakan produk  dari industri besi. Jenis logam ini memiliki banyak keunggulan. Beberapa diantaranya yaitu tahan terhadap pengaruh lingkungan, mudah dibentuk, kuat dan memiliki kekerasan yang baik, dan mudah ditempa. Di dalamnya mengandung karbon 0,02 hingga 1,5%.

Materi ini sebagai pelengkap untuk kebutuhan-kebutuhan produk yang terkandung dalam web ini sebagai penawaran baik itu sepeti kebutuhan besi untuk u-ditch maupun kebutuhan besi untuk beton precast lainnya

DUNIA BESI DAN JENIS-JENISNYA

Jenis besi dapat digolongkan ke dalam beberapa kategori berdasarkan kandungan karbon di dalamnya, diantaranya:

BESI TUANG

Jenis besi tuang dihasilkan dari tanur tinggi dengan sifatnya:

  • Tidak dapat ditempa
  • Memiliki titik leleh cukup rendah
  • Keras namun rapuh
  • Mengandung sejumlah silikon, fosfor, serta mangan.
  • Kandungan karbon di angka 3% hingga 6%

Kegunaan besi tuang diantaranya ialah untuk membuat setrika, mesin jahit, dan beberapa peralatan lainnya.

BESI BAJA

Dunia besi juga berinovasi pada pembentukan besi baja yang banyak skeli digunakan dalma kehidupan sehari-hari, dengan sifatnya:

  • Kanudngan akrbon mencapai 0,02 hingga 1,5%
  • Sifatnya keras namun dapat ditempa

Besi baja mudah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari, seperti untuk produk paku, besi beton, kawat, dan masih banyak lagi produk dari industri besi baja ini.

Besi yang sudah siap pakai dan biasa digunakan untuk kepentingan beton seperti besi wiremesh yang secara khusus kami jual disini begitu juga dengan H Beam dan WF

Besi yang kita kenal sehari-hari dihasilkan melalui reaksi reduksi karbon monoksida pada suhu tinggi, yaitu lebih dari 1500 derajat celcius. Untuk membuat produk besi dalam dunia industri ini, maka bahan baku yang harus ada ialah:

  • Bijih besi, dipakai untuk menghasilkan besi ialah yang berbentuk hematite, magnetic, dan geotit.
  • Zat pereduksi berupa kokas yang dibuat dari pamanasan batu bara didalam sebuah oven kedap suara.
  • Batu kapur,sebagai bahan pengikat silika pada reaksi tanur yang tinggi. Hasil dari reaksi kimia ini adalah CaSiO3.
  • Udara, menjadi salah satu faktor penting dalam pembuatan besi ini. Udara harus dipanaskan, lalu ditiupkan lewat bagian bawah tanur tinggi yang fungsinya untuk membakar karbon menjadi gas CO2.

Lihat Penawaran Alat Besi Perancah Steger

Dalam dunia besi, untuk menghasilkan 1 ton besi, maka butuh 2 ton bijih besi, 4 ton udara, satu ton kokas, dan juga yang tak boleh ketinggalan ialah 0,3 ton kapur.

Proses Pengolahan Besi

  • Proses pemanggangan
    Proses dimulai dengan mencuci biji hematite atau Fe2O3. Air yang digunakan ialah air bersih untuk menghilangkan tanah yang melekat pada bijih besi tersebut.
    Baru setelah bijih besi kering, dilakukan proses pemanggangan. Untuk hasil terbaiknya, ditambahkan karbonat yang akan bersenyawa dengan silika menjadi pembentuk kerak.
  • Proses pencairan
    Bijih besi yang sudah dipanggang akan melalui proses selanjutnya,  pencampuran dengan batu kapur dan kokas. Perbandingannya ialah 5:2:1 yang kemudian dimasukkan ke dalam tanur yang tinggi.

Tanur sendiri ialah menara yang bentuknya silinder yang dilengkapi dengan reaktor untuk menghasilkan temperatur yang tinggi. Pada tanur tinggi ini, dilengkapi juga dengan cup and cone, yang fungsinya untuk memasukkan bahan baku.

Bagian lain dari tanur ini ialah saluran yang berfungsi untuk melepaskan gas-gas buangan. Sedangkan bagian tuyer merupakan saluran kecil yang suhu udaranya bisa mencapai 500 hingga 700 derajat celcius.

Pada proses ini, bukan hanya terjadi perubahan dari segi fisik atau bentuknya. Namun juga terjadi perubahan kimiawi. Hal ini karena banyak terjadi reaksi kimia selama kedua proses di atas hingga menghasilkan besi yang bisa diaplikasikan ke dalam berbagai bentuk alat dan keperluan manusia.

Mengenal Baja, Salah Satu Produk Industri Besi

Baja merupakan salah satu produk dari pengolahan industri besi dengan kandungan karbon mencapai 0,02 hingga 1,5 %. Masing-maisng baja memilki sifat yang berbeda, dipengaruhi oleh kandungan karbonnya.

Berikut ini beberapa jenis baja yang dilihat dari besaran karbon di dalamnya:

  • Baja lunak
    Yaitu baja yang memiliki jumlah karbon kurang dari 0,2%. Sesuai namanya, baja jenis ini mudah dibentuk dan biasa dipakai untuk pembuatan produk kabel maupun ranntai.
  • Baja medium
    Yani baha yang memiliki jumlah karbon 0,2 hingga 0,6%, digunakan untuk material pembuatan rel kereta api, kerangka baja, hingga membuat balok baja.
  • Baja karbon tinggi
    Yaitu jenis baja yang memiliki jumlah karbon mencapai 0,6 hingga 1,5%, bersifat kaku dan keras. Penggunaannya ialah untuk alat pemotong dan alat rumah tangga lainnya.

Baja yang merupakan produk dari industri besi ini juga sering diinovasikan dengan campuran bahan lain untuk mencapai efek khusus pada baja.

Beberapa bahan campuran tersebut ialah:

  • Kobalt, material yang mampu membuat baja tetap kuat meskipun berada pada suhu yang tinggi
  • Krom, material yang mampu membuat baja menjadi keras, tahan akan korosi, dan suhu tinggi.
  • Mangan, material yang membuat baja tahan aus dan tahan akan gesekan.
  • Molibden, material yang membuat baja menjadi tahan akan goncangan dan suhu tinggi.
  • Nikel, material yang membuat baja tahan terhadap korosi atau karat
  • Silikon, material yang membuat baja mampu bertahan pada lingkungan asam.
  • Venadium, material yang meningkatkan ketahanan baja akan temperatur panas.

Kata Kunci Pencarian:

Proses pembuatan besi dan baja, makalah proses pembuatan besi dan baja, proses pembuatan besi secara singkat, proses pembuatan besi tuang, proses pengolahan baja dan besi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *