ETABS merupakan salah satu program yang dimanfaatkan oleh engineer untuk melakukan analisis, merancang maupun memodelkan struktur gedung.
ETABS (Extended Three Analysis Building Systems) merupakan program yang dimanfaatkan untuk menganalisis dan mendesain struktur bangunan dengan tepat dan cepat. Penggunaan program ini memiliki interface menarik dan tools-nya mudah dipakai.
Penggunaan aplikasi ini dapat membantu Anda meningkatkan keakuratan terjamin. Pemakaian ETABS dianggap relevan untuk mendesain struktur bangunan gedung bertingkat atau high rise building dengan perhitungan beban berat struktur maupun beban lainnya.
Beban gempa akan dipelajari dalam 2 analisis yakni, beban respon spketrum function dengan time hystori function. Analisis gempa dan angin mampu secara otomatis terhitung dengan modifikasi nilai koefisien faktor peraturan ACI dan IBC.
Baca juga:
Software Konstruksi
Istilah Dalam Bangunan
Penggunaan program ETABS secara khusus dimanfaatkan untuk analisis lima perencanaan struktur yakni, menganalisis frame baja, beton, balok komposit dan dinding geser. Berikut ini beberapa informasi berkaitan dengan software ETABS yang bisa Anda simak :
Keunggulan Program ETABS dibandingkan SAP 2000
Bagi Anda seorang engineer bergelut di dunia bangunan, tentunya tidak asing dengan dua sofware tersebut bukan ? Pemakaian dua software tersebut dapat dipakai untuk merancang struktur gedung. Tidak hanya, ETABS dan SAP 2000 adalah satu software dibuat oleh satu perusahaan yakni, CSI. Dan berikut beberapa kelebihan software ETABS dibandingkan SAP 2000 berikut:
Fitur ETABS cenderung simpel, ringan dan mudah dioperasikan
Penggunaan tools ETABS memiliki pilihan menu dan fitur yang khusus untuk merancang desain gedung saja. Selain itu, layanannya juga cederung lengkap untuk melakukan perancangan gedung, lebih cepat dalam melakukan running analysis dibandingkan SAP 2000, pemakaian ETABS cenderung ringan dan cepat saat melakukan instalasi di komputer dibandingkan SAP 2000.
Baca juga:
Harga Sewa Crane
Pemakaian ETABS merupakan pemodelan struktur dengan tampilan 2D dan 3D yang dapat mengcover keseluruhan elemen. Tampilan ETABS memang cenderung sama dengan SAP 2000. Hal tersebut lantaran perusahaan yang sama (CSI), sehingga membuat Anda terbiasa menjalankan SAP 2000 agar tidak bingung saat pengoperasian ETABS.
Data Karakteristik Gedung Cenderung Mudah, Cepat dan Praktis
Beberapa data karakteristik yang mudah terinput di dalam program ETAB dapat meliputi jumlah lantai, tinggi antar lantai yang sama, tinggi lantai bawah dan penentuan satuan. Hal tersebut bisa terjadi karena denah pada struktur gedung memang cenderung mmemiliki kesamaan dengan lantai baik yang di bawah maupun atasnya.
Pemodelan Elemen Balok, Kolom, dan Plat Lantai
Proses pemodelan tersebut dapat dilakukan cenderung lebih mudah dengan pengaturan Similar Story. Pemakaian ETABS adalah perangkat lunak yang dihasilkan melalui karya CSI Bekeley. Program tersebut dianggap power full dalam melakukan pemodelan struktur analysis maupun rancangan.
Baca juga:
Harga Box Culvert
Program ETABS tersebut juga dapat untuk memecahkan berbagai jenis model dan masalah yang dianggap rumit sekalipun. Program ETABS memang secara khusus dapat difungsikan guna melakukan analisis lima rencana struktur, yakni, analisis frame baja, analisis frame beton dan jeis analisis lainnya.
Pemakaian perangkat lunak ini untuk melakukan analisis, terutama untuk jenis bangunan tinggi dianggap tepat untuk perencanaan struktur. Hal tersebut lantaran ketepatan output yang diperoleh dan efektif waktu dalam melakukan analisis.
Baca juga:
Mutu Beton K 200
Banyak para perencana bangunan bertingkat memilih ETABS sebagai pilihan utama dalam melakukan analisis dinamik. Hal tersebut karena aalsis dinamik dilakukan secara manual.
Penggunaan ETABS dianggap tepat karena membahas detail cara-cara dalam merancang struktur gedung meliputi, model struktur, input beban, analisis gempa dan perhitungan struktur balok, pondasi, kolom dan lainnya.
Pemakaian ETABS dapat digunakan untuk mempelajari beban gempa dalam 2 analisis seperti beban respon spektrum function dan time hystori function. Dengan seperti itu, menganalisa beban gempa maupun angin dapat dilakukan secara otomatis dapat terhitung dengan melakukan modifikasi nilai koefisien faktor dari aturan ACI dan IBC. Hal tersebut bersesuaian dengan aturan SNI yang ada di Indonesia.
Baca juga:
Industri Konstruksi
Itulah beberapa informasi mengenai program ETABS yang dapat dimanfaatkan sebagai alat untuk membantu menganalsis dan memodelkan struktur bangunan sesuai kebutuhan. Tidak hanya itu, sebelum melakukan pembangunan model bangunan juga perlu dibuat dengan keakuratan data dan detail informasi.